Dokumen Teologi Sosial GKJ
Stok | Pre Order |
Kategori | Teologi |
Dokumen Teologi Sosial GKJ
Dokumen Teologi Sosial GKJ
Seperti Kristus yang menjadi cara Tuhan untuk hadir bagi dunia dengan tujuan untuk pemulihan maka GKJ juga memiliki spirit tersebut. Gereja dipanggil untuk menghadirkan kasih secara konseptual menjadi praktik yang nyata dalam kehidupan. Seperti Sang Sabda menjadi Daging demikian juga gereja harus menghadirkan konsep kasih dalam pelayanan-pelayanan sosial yang tujuannya adalah pemulihan ciptaan.
Editor : Pdt. Andreas Untung Wiyono, Dr. Suwarto Adi, Prof. J.B. Giyana Banawiratma, Prof. Dr. Bernard Adeney-Risakotta, Pdt. Wiworo A.K.S., Pdt. Yusak Sumardiko, Pdt. Hananto Kusumo, Pdt. Retno Ratih S.H., Pdt. Heri Windarta
Dimensi : 148 x 210 mm
Tebal : vi + 86 halaman
Tahun Terbit : 2022
ISBN : 978-602-6414-92-2
Dokumen Teologi Sosial GKJ
Berat | 100 gram |
Kondisi | Baru |
Dilihat | 191 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
Ndhèrèkké Marek Gusti: Kematian dalam Teologi dan Pendidikan
Ndhèrèkké Marek Gusti: Kematian dalam Teologi dan Pendidikan Dalam agama lain (non-Kristen), kematian adalah akhir dari perjalanan manusia di dunia ini. Sesudah kematian manusia masih harus diproses agar mendapatkan keselamatan atau hidup kekal atau masuk sorga. Dalam agama Kristen, kematian adalah akhir dari suatu perjalanan eksistensi manusia di dunia dan akan dilanjutkan sesudah kematian. Mati…
*Harga Hubungi CSAgama dan Politik
Agama dan Politik Selama sebagian besar abad ke-19 dan ke-20, ada asumsi di antara para ilmuwan sosial bahwa agama ditakdirkan untuk “layu” seiring dengan modernisasi masyarakat di seluruh dunia. Para cendekiawan berpendapat bahwa ilmu pengetahuan dan akal budi pasti akan menggantikan agama sebagai kekuatan yang membimbing dan menata individu dan masyarakat. Tetapi, agama menolak untuk…
*Harga Hubungi CSBeragama yang Humanis
Beragama yang Humanis Mengapa beragama yang humanis? Apakah itu artinya ada beragama yang tidak humanis? Atau pertanyaan lainnya adalah bukankah sudah seharusya agama itu humanis? Harus diakui judul buku ini, beragama yang humanis, akan memunculkan berbagai pertanyaan dan penafsiran. Dalam bahasa Inggris, kata humanis diterjemahkan dengan humane yang memiliki makna sikap yang menunjukkan perhatian, kepedulian,…
*Harga Hubungi CSPenyadaran Konservasi Gajah Sumatera: Eco-Spirituality dalam Perspektif Islam-Kristen (Seri Eco-Spirituality)
Penyadaran Konservasi Gajah Sumatera: Eco-Spirituality dalam Perspektif Islam-Kristen (Seri Eco-Spirituality) Diskusi tentang hubungan agama dan ekologi bukanlah hal yang baru. Bahkan dapat dikatakan diskusi tersebut seusia teks-teks suci agama itu sendiri. Mengapa? Setiap agama memiliki narasi-narasi suci penciptaan alam dan manusia yang menjadi world view bagi pemeluknya untuk memahami posisi manusia dalam hubungannya dengan Sang…
*Harga Hubungi CSAir dan Kehidupan: Eco-Spirituality dalam Perspektif Islam-Kristen (Seri Eco-Spirituality)
Air dan Kehidupan: Eco-Spirituality dalam Perspektif Islam-Kristen (Seri Eco-Spirituality) Diskusi tentang hubungan agama dan ekologi bukanlah hal yang baru. Bahkan dapat dikatakan diskusi tersebut seusia teks-teks suci agama itu sendiri. Mengapa? Setiap agama memiliki narasi-narasi suci penciptaan alam dan manusia yang menjadi world view bagi pemeluknya untuk memahami posisi manusia dalam hubungannya dengan Sang Pencipta…
*Harga Hubungi CSGereja Tepi Sungai: Membangun Teologi Air di Tengah Tantangan Krisis Ekologis Perkotaan
Gereja Tepi Sungai: Membangun Teologi Air di Tengah Tantangan Krisis Ekologis Perkotaan Gereja Tepi Sungai, awalnya bukan identitas yang membanggakan. Justru terkesan nyinyiran alias ejekan. Membuat minder! Faktanya, masyarakat perkotaan jarang yang mau tinggal di sekitar sungai. Kecuali, terpaksa! Katanya takut kebajiran, rawan longsor, bau sampah, dan sumber ragam penyakit. Umumnya, rumah-rumah di perkotaan pun…
*Harga Hubungi CS
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.