Pembangunan Jemaat Intergenerasional
| Stok | Pre Order |
| Kategori | Gereja |
Pembangunan Jemaat Intergenerasional
Pembangunan Jemaat Intergenerasional
Gereja adalah persekutuan orang-orang beriman, yang guyub, akrab dan bersahabat. Komunitas mitra Allah untuk membawa damai sejahtera di dunia ini, anggota jemaatnya terdiri dari berbagai
latar belakang dan dari usia anak hingga lanjut usia. Masing-masing usia memiliki identitas kehidupan, pribadi berbeda dan semua berharga dan mulia. Dalam komunitas iman yang
anggotanya berbeda-beda usia ini menyatu padu dalam persekutuan di mana persekutuan Allah Trinitas menjadi citra yang tercermin di dalam seluruh aspek kehidupan. Semua anggota jemaat diundang untuk berpartisipasi, mengambil bagian di dalam persekutuan Allah Trinitas. Demi mewujudkan gereja sebagai komunitas yang berelasi erat dan tidak tersegregasi dalam kelompok-kelompok usia dimana semua diberi ruang, tanpa terkecuali, kiranya dapat menjadi alternatif untuk mencapai gereja yang dimiliki semua anggota jemaat di dalamnya.
Dalam buku ini, kita dapat bersama mendasari arti hidup sebagai jemaat intergenerasional, bagaimana mewujudkan jemaat intergenerasional. Buku ini menolong kita melihat Jemaat Intergenerasional dari berbagai sudut pandang baik teologia, sosiologi, psikologi, pendidikan kristiani, etika kristen dan liturgi.
Penulis : Angga Prasetya, Cathalia Kurnia Gunawan, Helen Aramada, Hizkia Anugrah Gunawan, Joas Adiprasetya, Mungki Aditya Sasmita, Tabita Kartika Christiani, Wisnu Sapto Nugroho, Yahya Wijaya
Dimensi : 148 x 210 mm
Tebal : vi + 138 halaman
Tahun Terbit : 2022
ISBN : 978-602-6414-81-6
Pembangunan Jemaat Intergenerasional
| Berat | 100 gram |
| Kondisi | Baru |
| Dilihat | 435 kali |
| Diskusi | Belum ada komentar |
Rumah bagi Jemaat dan Saluran Berkat bagi Masyarakat
Rumah bagi Jemaat dan Saluran Berkat bagi Masyarakat Berbicara tentang rumah, bagi masyarakat Karo di Jakarta, GBKP—di manapun ia berada—merupakan salah satu rumah, tempat berkumpul dan berkomunitas, tempat belajar, tempat melayani, serta tempat bertumbuh secara sosial dan tentu secara rohani. Pada tanggal 15 September, 50 tahun yang lalu, kebaktian pertama jemaat GBKP Kebayoran Lama terlaksana…
*Harga Hubungi CSIsu-isu Pendidikan Intergenerasional dalam Konteks Indonesia
Isu-isu Pendidikan Intergenerasional dalam Konteks Indonesia Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat dan yang semakin menentukan karakter manusia memengaruhi dan menentukan relasi sosial, termasuk relasi antargenerasi. Namun demikian fakta-fakta ini tampaknya kurang menjadi fokus perhatian dalam kajian-kajian ilmu teologi maupun pelayanan dalam gereja-gereja di Indonesia. Selama ini kajian-kajian ilmu teologi di bawah disiplin ilmu Pendidikan…
*Harga Hubungi CSKajian Pelayanan Pendeta Emeritus GKJ
Kajian Pelayanan Pendeta Emeritus GKJ Tata Gereja dan Tata Laksana (TGTL) GKJ menyebut bahwa pendeta emeritus adalah pendeta yang diberi penghargaan oleh gereja karena telah mencapai usia 60 tahun atau karena alasan khusus yang dapat dipertanggungjawabkan. Dari sisi fungsional, pendeta emeritus tetap melaksanakan fungsi kependetaannya (lih. TGTL GKJ pasal 1). Biasanya, istilah “emeritus” digunakan untuk…
*Harga Hubungi CSTeologi Budaya Populer di Ruang Publik Indonesia
Teologi Budaya Populer di Ruang Publik Indonesia Kesadaran mengenai kaitan teologi dan budaya, khususnya di kawasan selatan bumi, telah menghasilkan “genre” teologi tersendiri yang dikenal sebagai “teologi kontekstual”. Salah satu ciri dari teologi kontekstual adalah bertitik tolak dari situasi setempat, bukan dari pemikiran atau perbincangan para elite. Di Asia, teologi kontekstual mengubah pendekatan terhadap budaya…
*Harga Hubungi CSGereja Tepi Sungai: Membangun Teologi Air di Tengah Tantangan Krisis Ekologis Perkotaan
Gereja Tepi Sungai: Membangun Teologi Air di Tengah Tantangan Krisis Ekologis Perkotaan Gereja Tepi Sungai, awalnya bukan identitas yang membanggakan. Justru terkesan nyinyiran alias ejekan. Membuat minder! Faktanya, masyarakat perkotaan jarang yang mau tinggal di sekitar sungai. Kecuali, terpaksa! Katanya takut kebajiran, rawan longsor, bau sampah, dan sumber ragam penyakit. Umumnya, rumah-rumah di perkotaan pun…
*Harga Hubungi CSBuku Panduan Keikutsertaan Anak dalam Perjamuan Kudus
Buku Panduan Keikutsertaan Anak dalam Perjamuan Kudus Pembicaraan tentang keikutsertaan anak dalam perjamuan kudus bukanlah hal yang baru bagi GKI SW Jawa Tengah. Sejak tahun 1996 Reformed Ecumenical Council (REC), di mana GKI Jawa Tengah menjadi salah satu anggotanya, telah memutuskan agar gereja-gereja anggotanya mengikutsertakan anak dalam Perjamuan Kudus. Keputusan ini diambil setelah melalui studi…
*Harga Hubungi CS
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.